Jumat, 24 Januari 2020

Sabun Cuci

Alkisah dimulai sejak saya mengalami kerugian karena hampir lebih 10 kg margarin putih saya sudah expired sebelum habis digunakan untuk pembuatan donat yang merupakan usaha saya dibawah bendera Yulia Home Bakery. Awalnya saya sedih, dan berfikir keras bagaimana cara memanfaatkan margarin ini.

Disamping itu, usaha donat yang saya lakukan dengan menggunakan minyak makan untuk menggoreng donat dan menyisakan minyak jelantah yang lumayan banyak. Sebelumnya minyak goreng saya bagi-bagikan untuk keluarga. Setelah mengetahui bahayanya untuk kesehatan saya pun mencari jalan untuk memanfaatkan limbah minyak jelantah tersebut.

Bagaikan gayung bersambut sekitar bulan juli 2019 saya mendapatkan pesanan asam sunti dari kak Yanti yang merupakan orang pertama memperkenalkan saya pada guru pembuatan sabun. Awalnya sebelum berkenalan dengan kak Yanti saya sudah sering googling informasi pembuatan sabun. Namun, karena bahan-bahan yang digunakan seperti NaOH yang konon katanya berbahaya membuat nyali saya ciut.

Pulang dari Lhokseumawe dan saat saya mengantarkan asam sunti pesanan kak Yanti saya diberikan tester sabun cuci yang terbuat dari minyak jelantah. Pada saat itu kak Yanti mengajak saya untuk mengikuti pelatihan pembuatan sabun homemade bersama komunitas Izzah.

Setelah saya mencoba sabunnya, ternyata sangat ampuh menghilangkan noda membandel. Dan karena memang saya butuh untuk antisipasi kerugian margarin yang telah expired dan solusi untuk minyak jelantah hasil penggorengan donat, tanpa pikir panjang saya langsung mengikuti pelatihan pembuatan sabun tersebut bersama kak Yanti.

Tak lama berselang saya mengikuti Bootcamp WUBI 3 SUMUT  yang diselengkaran oleh Bank Indonesia. Dan sepulang dari Bootcamp saya mendapatkan sejumlah dana untuk transport sebesar kurang lebih satu juta, dan itu saya jadikan modal untuk membeli bahan dan alat untuk pembuatan sabun.


Usaha ini sepenuhnya dilakukan oleh suami karena saya dari awal memang ingin fokus di Yulia Home Bakery. Dan, hingga saat ini sabun yang telah kami produksi bukan hanya sabun cuci, namun juga sabun mandi yang dapat digunakan untuk seluruh tubuh termasuk wajah.

Kami berharap usaha ini dapat memberikan alternatif kepada para konsumen tang memiliki tingkat sensitif pada sabun pabrikan. Selain menjaga alam dari limbah minyak jelantah, diharapkan usaha ini dapat membuka lapangan pekerjaan bagi orang banyak nantinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar